Senin, 21 Oktober 2019

Bagaimana Rasanya (Reaksi) Efek Samping Orang Di Ruqyah

Rasanya / Reaksi Efek Samping Orang Di Ruqyah -  Ruqyah aswaja Kediri: Pada hari minggu, tepatnya tanggal 29 September 2019 Jarum jam belum menunjukkan pukul 09.30 WIB saat itu kurang lebih 150 orang berkumpul di Masjid al-Ukhwah Ds. Jambu - Kec. Kayenkidul - Kab. Kediri,  Laki-laki dan perempuan duduk rapi di hadapan pembina ruqyah aswaja kediri yang sedang memberikan tarbiyyah tentang ruqyah.
Reaksi Orang Di Ruqyah
Reaksi Orang Di Ruqyah
Ustadz Yusuf, begitu ustad itu biasa disapa. Ia merupakan ketua Gerakan ruqyah Aswaja Kediri yang cukup berpengalaman dalam dunia ruqyah. Beliau tengah memberi pemahaman dasar untuk membentuk mindset (pola pikir) sebelum masuk ke sesi ruqyah itu sendiri.
Bagaimana Reaksi Orang Di Ruqyah
Bagaimana Reaksi Orang Di Ruqyah
Memasuki sesi ruqyah, peserta mulai khusyuk dengan dirinya masing-masing. Praktik ini biasa disebut ruqyah masal.  Pertama-tama peserta diminta meluruskan niat oleh pemandu acara ruqyah masal. Niat untuk terbebas dari segala jin atas izin Allah SWT. Panitia juga sebelumnya sempat membagikan kantong plastik dan tisu jaga-jaga jika nanti peserta ada yang mual kemudian muntah.
Doa yang dibacakan oleh pemimpin ruqyah yaitu Bacaan Ruqyah mandiri sekaligus pelatihan cara membuat air ruqyahPada sesi pertama belum ada reaksi. Peserta masih khusyuk dengan diri masing-masing. Baru di kesempatan kedua, beberapa terlihat ada yang mulai muntah atau sekedar mual-mual. Menurut ustad Isnaini sebagai qori', bahwa mual, kepala berat, gemetar, merupakan gejala-gejala umum yang kerap ada saat ruqyah berlangsung.
Jika tak merasakan apa-apa saat ruqyah bisa jadi tidak fokus atau memang tidak ada energi negatif dalam tubuh nya. Baca juga ciri-ciri orang yang terkena gangguan Jin
 Saat itu ada dua orang menarik perhatian. Keduanya nampak berteriak-teriak histeris dan sesekali menantang ustadnya dengan ucapan tertentu.
Pertama adalah seorang pria berusia kira-kira 35 tahun. Dia muntah dan berteriak-teriak, Selain itu dia juga mempraktikan jurus-jurus tertentu dalam keadaan tidur telentang. Menurut informasi yang kita gali sejak usia muda dia merupakan pengguna jimat. Lalu biasanya kebiasaan kebiasaan di masa lalu itu muncul saat diruqyah.
Peserta kedua yang nampak berteriak-teriak yaitu seorang perempuan kira-dengan usia lebih dari 40 tahun. Perempuan berkerudung yang duduk di baris ke dua menyebut sang ustadz sebagai orang yang jahat. Ia (jinnya) juga mengatakan bahwa ia sudah terlanjur nyaman di tubuh perempuan tersebut.
"Ustad jahat. Panas tad, panas," suara yang terdengar dari mulut perempuan tersebut. Kemudian para praktisi segera mengevakuasi untuk di bawa ke tempat ruangan lain  untuk di ambil tindakan lebih lanjut Beberapa kali perempuan tersebut bergumam agar tak diganggu dan dibiarkan ada di tubuh perempuan tersebut. "Dia (perempuan) bisa karena keturunan. Kenapa susah dikeluarkan, karena sudah terlampau lama, sudah dari 5 tahun lebih terkena gangguan jin, Cukup sekian jawaban dari perntanyaan pembaca tentang: Bagaimana Rasanya (Reaksi) Orang Di Ruqyah