Senin, 15 November 2021

Ruqyah Aswaja JRA dan KBRA : Bersama Mendakwahkan Al-Qur'an Sebagai Syifa'

Ruqyah Aswaja JRA dan KBRA : Bersama Mendakwahkan  Al-Qur'an Sebagai Syifa',- Ruqyah Aswaja Kediri kali ini akan membahas tentang dua lembaga Ruqyah yang kedua nya sama-sama berhaluan Ahlussunnah Wal Jama'ah an-Nahdliyyah. Praktisi Ruqyah Syar'iyyah di Kota Kediri hampir 70 % merupakan praktisi ruqyah yang mengambil sanad dari 2 lembaga ini, yaitu Jam’iyah Ruqyah Aswaja (JRA) dan Keluarga Besar Ruqyah Aswaja (KBRA). Meski beda nama, sejatinya, kedua lembaga ini “saudara dunia akhirat”. Hal ini tentu saja sesuai dengan adanya Nota Kesepahaman antara pendiri kedua lembaga, yaitu Founder JRA Gus Allamah Alauddin Shiddiqy bersama Founder KBRA Kyai Imron Rosyidi.

Hal ini adalah menjadi sebuah jawaban bagi praktisi baru baik dari kalangan JRA maupun KBRA yang mempertanyatakan tentang perbedaan ruqyah aswaja JRA dan KBRA

Ruqyah Aswaja JRA dan KBRA
Ruqyah Aswaja JRA dan KBRA

Pernyataan kedua pendiri sebagaimana terlihat dari foto pada akun FB JRA, yang menyebutkan bahwa JRA dan KBRA adalah “saudara dunia akhirat”. Bahkan, dalam video pada akun YouTube yang beredar terdapat ikrar yang berbunyi:

“Bahwa JRA dan KBRA adalah saudara yang bepegang teguh pada akidah, ajaran, nilai dan tradisi Ahlussunah wal Jamaah. Bahwa JRA dan KBRA adalah saudara yang bertanah air Indonesia, berideologi Pancasila, dan berkonstitusi Undang-Undang Dasar tahun 1945. Bahwa JRA dan KBRA adalah saudara yang siap mendarmakan diri dalam jalan dakwah dengan media Thibbun Nabawi, serta berprinsip untuk senantiasa menerapkan ilmu, amal dan tasawuf ala Ahlussunah wal Jamaah”.

Silahkan lihat video tentang Hubungan JRA dan KBRA disini

Walupun secara kelembagaan ke dua Organisasi ini memang berbeda, tapi visi misi nya adalah sama-sama mendakwahkan  Al-Qur'an Sebagai Syifa' yang berhaluan Aswaja An-Nahdliyyah.

Perbedaanya adalah JRA berafiliasi dengan struktural NU dan saat ini resmi menjadi bagian dari LDNU berdasarkan SK dari PBNU. Sedangkan KBRA tidak, oranisasi hanya berada dalam kultural NU. Tidak hanya melakukan ruqyah, team JRA dan KBRA di tiap daerah masing-masing juga melakukan pengobatan lain seperti bekam, herbal, gurah, dll.

Ada sebuah video youtube yang penting untuk di simak: Praktisi JRA dan KBRA wajib tahu "Indah nya kebersamaan"

JRA dan KBRA juga pernah mengadakan silatnas II, yang di hadiri oleh praktisi ruqyah aswaja dari berbagai daerah di Indonesia.

Perbedaan JRA dan KBRA
Perbedaan JRA dan KBRA

Karena secara kelembagaan memang berbeda, tentu secara teknis memiliki aturan AD/ADRT yang berbeda pula, namun hal itu tidak mengurangi semangat untuk bersama-sama berjuang dan berdakwah dalam bidang ruqyah aswaja an-nahdliyyah dalam payung organisasi yang berbeda.

Indahnya Kebersamaan JRA KBRA Sattvika
Indahnya Kebersamaan JRA KBRA Sattvika
Sekali lagi, KBRA dan JRA adalah saudara dunia akhirat!!! keduanya adalah pejuang dakwah ruqyah Ahlussunnah wal Jama'ah an-Nahdliyyah